We use cookies - they help us provide you with a better online experience.
By using our website you accept that we may store and access cookies on your device.

HUT Ke-20 hattrick: The Lord of the Rings

Cerita dimulai ketika seorang hobit Bilbo Baggins berangkat meninggalkan Shire dan mewariskan hartanya ke pewarisnya, Frodo Baggins. Gandalf si penyihir, seorang teman Bilbo, menasehati Frodo untuk berhati-hati dengan cincin yang menjadi salah satu warisan Bilbo. Tujuh belas tahun kemudian berlalu, dan Gandalf menyuruh Frodo untuk membawa cincin itu keluar dari Shire karena tuan kegelapan Sauron sedang mencari-cari cincin tersebut. Frodo, Samwise Gamgee dan Peregrin “Pippin” Took berangkat dan mereka bertemu dengan Siluman pencari Cincin dalam perjalanan mereka. Setelah sampai di Brandyhall, mereka bertemu dengan Meriadoc "Merry" Brandybuck dan keempatnya mulai perjalanan mereka menuju Bree. Mereka hampir dibunuh Siluman dari Bawah Tanah jika Tom Bombadil tidak menolong mereka.

Ketika mereka sampai di Bree, mereka bertemu dengan seseorang misterius yang dipanggil dengan nama Strider yang berarti "sang pengembara". Sebuah surat dari Gandalf diberikan kepada Frodo, memberitahu bahwa Strider adalah teman Gandalf. Dalam surat itu, Frodo juga disuruh untuk pergi ke Rivendell. Strider menawarkan bantuannya kepada Frodo dan mereka pun menerimanya. Kelima tokoh ini pun akhirnya sampai di Rivendell, tetapi Frodo sempat ditusuk oleh pisau Morgul yang sangat mematikan.

Setelah Frodo disembuhkan oleh Elrond, sang penguasa Rivendell, sebuah rapat diadakan. Rapat itu menceritakan sejarah cincin dan mereka memutuskan untuk menghancurkan Cincin dengan cara membuang Cincin itu ke Orodruin (atau Mount Doom) yang berada di Mordor. Sebuah grup yang beranggotakan Frodo, Sam, Merry, Pippin, Gandalf, Aragorn, Boromir, Legolas dan Gimli dibentuk.

Potongan cerita di atas adalah Cerita dari sebuah kisah epik yang sangat terkenal berjudul The Lord of the Rings. Lalu apa hubungannya dengan hattrick? Tak ada satupun cerita yang berhubungan dengan sepakbola dalam kisah tersebut, apalagi permainan on-line!

Ah, sudahlah. Tidak perlu bertele-tele. Mereka yang mengenal, atau setidaknya pernah mendengar namanya, pasti sudah bisa menebak siapa pengguna yang diwawancarai di tulisan ini hanya dengan melihat judul artikel ini saja.

Para pembaca yang budiman, mari kita sambut: strider (868917)

francesto (F): Halo, bung apa nama ente di hattrick (HT)? Kenapa pake nama itu?
strider (S): strider , pake itu dari nickname Aragorn di Cerita The Lord of the Rings (I'm a fans of Tolkien, penulis cerita tersebut).

F: Nama timnya…
S: Dunadan Rangers, again, inspired from LOTR books.

F: Darimana tau hattrick (HT)?
S: Hmm, tau HT dari teman bule di game online yang laen (MUME – text based online game about Tolkien), jauh sebelum ada artikel Agus Mauro di majalah/koran Bola waktu itu.

F: Apakah punya mentor ketika awal-awal maen HT?
S: Mentor? Gak ada. Gua browsing di forum Global, cek setiap thread, dan website-website yang dibuat oleh pengguna hattrick untuk membantu newbie (termasu waktu itu jual-beli pemain dan trik-trik yang sudah banyak tidak bisa lagi dipakai sekarang).

F: Biasanya, ketika login HT, apa yang dilakukan?
S: Untuk 3 tahun awal main, gua cek pasar transfer pemain. Lalu for the next 3 years, tiap login langsung cek forum. Lalu masa-masa inactive kemarin-kemarin, tiap login hanya sekedar set lineup untuk beberapa pertandingan ke depan. Lalu 3 tahun terakhir ini, kegiatan gua di HT hanya cek hasil training dan status pemain trainee.

F: Pengguna yang memiliki masa-masa jaya dan keahlian seperti ente, apa ada keinginan buat jadi Pelatih Timnas?
S: Gak pernah jadi Pelatih NT atau U20. Sudah gak ada keinginan lagi karena sudah ketinggalan dengan perkembangan di HT.

F: Apa motivasi ente masih memainkan HT sampai selama ini?
S: Ya, sayang aja kalau tim yang sudah dimainkan bertahun-tahun hilang. Selain itu ada sedikit motivasi lihat team Bakpau kapan jadi bot, hahaha…

F: Bagaimana ente mengelola keuangan, terutama yg berhubungan dengan pengeluaran di HT? Training, Trading, atau mengandalkan pemasukan per 2 minggu?
S: Jual-beli pemain, dan sekarang2 hanya pemasukan 2 minggu (yang berarti menekan gaji tim agar minimal)

F: Seberapa lama durasi waktu untuk mencari pemaen di pasar setiap harinya?
S: Ketika awal-awal maen dari tahun 2004 s.d. 2008 gua habiskan waktu sekitar 5 jam per hari on transfer market. Now, 10 menit per minggu. :)

F: Menurut pendapat ente, apakah manajer yang memiliki pengetahuan tentang HT yg mumpuni dan uang yg banyak di rekening tim nya, akan bisa memenangkan permainan?
S: Jelas kombinasi keduanya. Pengetahuan yg mumpuni sangat membantu (menurut gua 70%) tetapi uang banyak juga faktor yang menentukan (walaupun cuma 30% menurut gua). Buktinya, team gua bisa ke Ligina, HT-Master, Indonesia Cup (jaman-jaman dahulu) bermodalkan uang di bank gak pernah lebih dari Rp 10 Miliar (obvously, hahaha).

F: Bagaimana ente melihat prospek HT ke depan? Apa yg harus diperbaiki?
S: Prospek ke depan, no idea. Yang perlu diperbaiki, gimana cara agar komunitasnya tetap aktif. Penambahan user, kemudian keaktifan di forum harus diutamakan. Forum Indonesia sebelum 2010 sangat-sangat bagus dan adiktif, para pengguna aktif dan banyak diskusi (thread) yang dibuka, bahkan bisa sampai 20-30 diskusi aktif. Gak kayak sekarang yang gak sampai 10 thread yang aktif.

F: Misalkan ente adalah Bos (pemilik) HT, akan anda buat seperti apa HT?
S: Keep it simple. Dasar HT (awal-awalnya yang membuat tertarik) adalah: persaingan antar tim untuk mencapai promosi/juara (team aktif tentunya). Bukan dari interfacenya/game play-nya. (Well, HT itu text-based game, membuat imajinasi para pengguna jadi lebih penting).

F: Apa definisi dari kata “sukses” di HT?
S: Sukses di HT: Trophy! not achievement point, not flags collected, not money in the bank.

F: Homegrown. Berapa orang pemain original yg masuk dalam rencana ente membangun tim?
S: Saat ini gak terlalu peduli sama Homegrown (walaupun dari rating dan gaji sangat membantu). Awal-awal gua maen HT (2004) Homegrown players prestise-nya cukup bagus, sehubungan dengan terbatasnya pemain-pemain bagus di Indonesia dan tim-tim yang kebanyakan masih terbatas (pengetahuannya) yang mengerti mengenai pola pelatihan pemain.

F: Melihat harga pemain di pasar. Ente berharap bisa lebih murah atau bisa lebih mahal bila dibandingkan harga sekarang?
S: Wah, sekarang ini gak terlalu memperhatikan pasar pemain lagi. Tim gua cuma fokus training dan sekadar bertahan agar nggak hilang saja.

F: Terima kasih banyak atas kesempatan yang diberikan oleh seorang strider untuk berbagi wawasan dan pemikirannya di HT.
S: Thanks for the questions, bikin nostalgia mencoba menjawab pertanyaan-pertanyaannya. Good luck. :)

Daftar artikel wawancara sebelumnya:
(20250): Wawancara dengan pengguna terlama urutan kelima.
(20249): Wawancara dengan pengguna terlama urutan keempat.
(20248): Wawancara dengan pengguna terlama urutan ketiga.
(20244): Wawancara dengan pengguna terlama urutan kedua.
(20218): Wawancara dengan pengguna terlama urutan pertama.


2017-09-06 09:14:19, 991 views

Link directly to this article (HT-ML, for the forum): [ArticleID=20257]

 
Server 070